Kemenag _ KLU. Kantor Kemenag KLU melalui Humasnya menyampaikan himbauan kepada seluruh ASN di lingkungan Kemenag KLU terkait viralnya kerumunan Hajatan Kankemenag Jombang Jawa Barat yang menyedot perhatian Menteri Agama Fahrul Razi.
Menteri Agama RI sudah meminta Itjen Kemenag bergerak cepat merespon.
"Terkait hajatan besar di tengah pandemi oleh pejabat Kemenag di Jombang, saya sudah minta Irjen untuk melakukan investigasi ke lapangan," terang Menag di Jakarta, Kamis (08/10).
"Saya masih menunggu hasil investigasi. Jika ditemukan pelanggaran, tentu akan ada tindakan tegas sesuai ketentuan yang berlaku," lanjutnya.
Menag menjelaskan, izin berkegiatan dalam keramaian, termasuk pengaturan syarat dan protokol yang harus dipatuhi, adalah kewenangan Pemda setempat. "Semua harus mematuhi, tak terkecuali pejabat Kemenag," tegasnya.
Menag mengingatkan bahwa pejabat Kemenag harus menjadi teladan dengan memberi contoh yang baik kepada masyarakat dalam hal kepatuhan terhadap protokol kesehatan. Lebih dari itu, pejabat Kemenag bahkan harus lebih peduli, sensitif, dan mengedepankan 'sense of crisis' dalam situasi pandemi.
Melihat kondisi tersebut, Kemenag KLU langsung menyampaikan informasi tersebut melalui grup WA kepada seluruh ASN untuk diperhatikan, dipatuhi dan ditaati baik oleh ASN maupun keluarganya dan akan dilanjutkan dengan bersurat. ( Humas)
0 komentar:
Posting Komentar